لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حَتَّىٰ تُنْفِقُوا مِمَّا تُحِبُّونَ ۚ وَمَا تُنْفِقُوا مِنْ شَيْءٍ فَإِنَّ اللَّهَ بِهِ عَلِيمٌ
Sedekah mestinya membuat si penerima senang. Sehingga ketika penerima sedekah malah bersedih hati atau sakit hati, berarti sedekah itu sia-sia. Sebabnya bisa karena si pemberi menyerahkan sedekah dengan cara yang tidak baik.
Bbersedekah merupakan bukti iman dan ketaatan manusia pada Allah SWT karena tidak dapat dipaksakan, yang merupakan panggilan hati untuk melakukannya dengan ikhlas dan dapat menyenangkan hati orang lain.
Anak-anak adalah peniru ulung yang akan mencontoh perbuatan baik dari kedua orang tuanya, sampai ke perbuatan buruknya jika sampai terlihat mereka. Oleh sebab itu, sering memberi contoh perbuatan baik seperti sedekah akan membuat anak penasaran ingin melakukannya juga.
Namun, mengapa kita harus membiasakan gemar bersedekah? Apa manfaatnya bagi diri sendiri dan masyarakat secara keseluruhan?
Maribersedekah.com merupakan halaman situs dari organisasi donasi online terkemuka yang memiliki misi untuk menciptakan dampak sosial yang langgeng melalui pelayanan masyarakat dan kepedulian sosial.
Hal ini bisa didapatkan jika kamu bersedekah tanpa pamrih atau ria, benar-benar tulus karena ingin membantu sesama dan juga karena Allah SWT.
Bersedekah membantu kita memperkuat rasa kemanusiaan dan solidaritas dengan sesama. Dengan memberikan kepada orang lain, kita mengakui bahwa kita semua adalah bagian dari satu komunitas international yang saling terkait.
Sedekah adalah salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan dan dimuliakan dalam Islam. Sedekah menadakan kemurahan hati, welas asih terhadap sesama. Oleh sebab itu, sedekah mestinya dilakukan dengan hati yang ikhlas dan niatan yang tulus.
Ayat tersebut menggambarkan bahwa sedekah memiliki makna mendermakan atau menyisihkan uang di jalan Allah SWT.
Tak sedikit click here orang yang bersedekah demi kepentingan dirinya sendiri. Jika bukan karena mengharap pujian, mencitrakan diri sebagai orang yang murah hati, ataupun untuk memuaskan Moi pribadinya.
Walaupun secara bentuk harta tersebut berkurang, namun kekurangan tadi akan ditutup dengan pahala di sisi Allah dan akan terus ditambah dengan kelipatan yang amat banyak.[10]
Mungkin, dengan pendekatan yang asyik, kampanye sadar pajak akan berbuah manis. Masyarakat membayar pajak dengan lapang dada bahkan bisa jadi dengan senang hati, seperti halnya saat mengeluarkan sebagian harta untuk bersedekah karena didasari motivasi beramal kebaikan demi kepentingan bersama.
مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ، وَمَا زَادَ اللَّهُ عَبْدًا بِعَفْوٍ إِلَّا عِزًّا، وَمَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ للَّهِ إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ “Tidaklah sedekah itu mengurangkan harta seseorang dan Allah akan menambahkan kemuliaan bagi orang yang memberi kemaafan. Begitu juga Allah akan mengangkat kedudukan seorang yang bersifat tawaduk.”